HAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
Oleh :
Olipia Oktapiani_20832006
1.
Belajar merupakan kegiatan yang kompleks,dan hasil belajar merupakan kopabilitas,timbulnya kapabilitas di sebabkan oleh(1) Stimulasi yang berasal dari lingkungan; dan (2) proses kognitif yang dilakukan oleh pelajar setelah .Setelah belajar orang memiliki keterampilan, pengetahuan,sikap,dan nilai(Gagne(1970)dalam sagala 2013:17).
Dalam implementasinya, belajar adalah kegiatan individu memperoleh pengetahuan,perilaku,keterampilan dengan cara mengelolah bahan belajar.
Belajar menghasilkan perubahan perilaku dalam diri peserta didik.Belajar menghasilkan perubahan perilaku yang secara relatif tetap dalam berfikir ,merasa,dan melakukan pada diri peserta didik.perubahan tersebut terjadi sebagai hasil latihan, pengalaman , dan pengembangan yang hasilnya tidak dapat diamati secara langsung.
Pada hakikatnya pembelajaran mengandung makna adanya kegiatan belajar dan mengajar,dimana pihak yang mengajar adalah Guru dan yang belajar adalah siswa yang berorientasi pada pengembangan, pengetahuan,sikap, dan keterampilan siswa sebagai sarana pembelajaran.Dan guru adalah komponen yang sangat menentukan dalam implementasi suatu strategi pembelajaran.tanpa guru sebagus apapun strategi atau seidealpun strategi, ini tidak akan terwujud tanpa adanya guru yang berperan di dalamnya.Ahmad(2016,h.33).
Peran dan tugas guru dalam Proses pembelajaran
Guru adalah komponen yang sangat menentukan dalam implementasi suatu strategi pembelajaran.Tanpa guru sebagus apapun strategi atau seideal apapun strategi ini tidak akan terwujud tanpa adanya guru yang berperan di dalamnya.Ahmad(2016,h.33)Peran dan tugas guru adalah sebagai pendidik dan pengajar,sebagai anggota masyarakat,sebagai pemimpin,sebagai administrator,dan sebagai pengelola pembelajaran.
2. Pembelajaran sebagai suatu sistem maksudnya proses interaksi/komunikasi yang dilakukan antara peserta didik dan pendidik dalam lingkungan belajar dan terjadi umpan balik diantara keduanya.Sedangkan Maksud dari belajar sebagai suatu proses adalah Belajar menghasilkan perubahan perilaku yang secara relatif tetap dalam berpikir ,merasa dan melakukan pada diri peserta didik.
Mengapa siswa perlu sekali motivasi belajar, Karena Motivasi belajar merupakan salah satu faktor yang turut menentukan keefektifan dalam pembelajaran.seorang peserta didik akan belajar dengan baik apabila da faktor pendorongnya yaitu motivasi belajar,Karena dengan adanya motivasi belajar seorang peserta didik mempunyai hasrat dan keinginan berhasil,dorongan dan kebutuhan dalam belajar,harapan dan cita-cita masa depan,penghargaan dalam belajar,dan lingkungan belajar yang kondusif.
Faktor- faktor yang mempengaruhi motivasi belajar
Menurut Slameto (2010:26),motivasi belajar dipengaruhi oleh tiga komponen, yaitu:
a. Dorongan kognitif,yaitu kebutuhan untuk mengetahui, mengerti, dan memecahkan masalah.dorongan ini timbul di dalam proses interaksi antara siswa dengan tugas/masalah.
b. Harga diri, yaitu ada siswa tertentu yang tekun belajar dan melaksanakan tugas-tugas bukan terutama untuk memperoleh pengetahuan atau kecakapan,tetapi untuk memperoleh status dan harga diri.
c. Kebutuhan berafiliasi, yaitu kebutuhan untuk menguasai bahan pelajaran/belajar dengan niat guna mendapat kan pembenaran dari orang lain/teman-teman .kebutuhan ini sukar dipisahkan dengan harga diri.
3. Sejak terdampak pandemi dan pasca pandemi, kondisi sarana dan prasana pendidikan di indonesia menjadi masalah baru,Kelas di setiap jenjang pendidikan dalam kondisi rusak,baik yang rusak ringan/sedang maupun rusak berat, ketersedian fasilitas pembelajaran yang tidak semua orang miliki ditambah aspek kuota( Pulsa) yang membutuhkan biaya cukup.
4. Makna teori pembelajaran menurut beberapa ahli dan penerapannya
a. Thorndike
Menurut Thorndike(Hamzah Uno,7:2006) belajar adalah proses interaksi antara stimulus dan respon.Penerapan nya dalam proses pembelajaran adalah adanya perubahan tingkah laku,bisa berwujud sesuatu yang dapat diamati atau yang tidak dapat diamati
b. Watson
Menurut Watson(Hamzah Uno,7:2006) belajar adalah proses antara stimulus dan respon.stimulus dan respon itu berbentuk tingkah laku yang bisa diamati.dengan kata lain Watson mengabaikan berbagai perubahan mental yang mungkin terjadi dalam belajar dan menganggapnya sebagai faktor yang tidak perlu diketahui karena faktor-faktor tersebut tidak bisa menjelaskan apakah proses belajar telah terjadi atau belum
c. Clark Hull
Hull berpendapat bahwa tingkah laku seseorang berfungsi untuk menjaga kelangsungan hidup. Oleh karena itu kebutuhan biologis dan pemuasan kebutuhan biologis menempati posisi sentral.menurut Hull kebetulan di konsepkan sebagai dorongan ,stimulus hampir selalu dikaitkan dengan kebutuhan biologis
d. Edwin Guthrie
Guthrie mengemukakan bahwa belajar merupakan kaitan asosiatif antara stimulus dan respon tertentu.stimulus dan respon merupakan faktor kritis dalam belajar.
Dua teori pembelajaran
Ø Behavioristik
1. Pengkodisian klsik
Teori pengkondisian klasik adalah tipe belajar dimana suatu organisme belajar untuk mengaitkan atau mengasosiasikan stimulus.
2. Gestalt
Gestalt adalah sebuah teori yang menjelaskan proses persepsi melalui pengorganisasian komponen-komponen sensasi yang memiliki hubungan,pola ataupun kemiripan menjadi kesatuan.
Ø Kognitifisme
1. Pemrosesan informasi
Adalah teori kognitifisme tentang belajar yang menjelaskan pemrosesan,penyimpanan,dan pemanggilan kembali pengetahuan dari otak
2. Metakognisi
Adalah suatu kemampuan individu berdiri di luar kepalanya dan berusaha merenungkan proses kognitif yang dilakukan.
Ø Kontrutivistik
Pembelajaran yang lebih menekankan pada proses dan kebebasan dalam menggali pengetahuan serta upaya dalam menkonstruksi pengalaman
Ø Humanisme,lebih melihat pada sisi perkembangan kepribadian manusia
Ø Sibermatik,adalah teori belajar pengelolaan informasi.
5. Kenapa di dalam pendidikan harus memiliki prinsip belajar
Karena prinsip belajar merupakan landasan berpikir, landasan berpijak, dengan harapan tujuan pembelajaran tercapai dan tumbuhnya proses pembelajaran yang dinamis dan terarah.Jika pendidikan tidak mempunyai prinsip belajar maka tidak akan mempunyai landasan berpijak dan proses pembelajaran pun tidak berarah.
2 Teori prinsip belajar dan pembelajaran menurut
M.SOBRY SUTIKNO(2013:11)
a. belajar perlu memiliki pengalaman dasar maksudnya siswa tersebut harus memiliki pengalaman dasar sekolah ditingkat TK/SD sehingga ketika melanjutkan kejenjang selanjutnya proses kegiatan belajar mengajar tinggal melanjutkan sehingga tercapainya tujuan pembelajaran
b. belajar harus bertujuan yang jelas dan terarah, maksudnya agar belajar yang kita lakukan dapat menghailkan perubahan pada tingkah laku maupun pola pemikiran apabila belajar nya mempunyai tujuan yang jelas dan terarah
ATWI SUPRATMAN
a. Respons- respons baru(new responses)diulang sebagai akibat dari respons yang terjadi sebelumnya.Implikasinya adalah perlunya pemberian umpan balik positif dengan segera atas keberhasilan atau respon yang benar dari siswa;siswa harus aktif membuat respons ,tidak hanya duduk diam dan mendengarkan saja
b. Belajar mengenarilisasikan dan membedakan adalah dasar belaajar sesuatu yang kompleks seperti yang berkenaan dengan pemecahan masalah.implikasinya adalah perlu dipergunakan pembelajaran secara luas buka saja contoh-contoh yang positif,tapi juga negatif
ROTHWELL A.B
a. Prinsip kesiapan,Maksudnya proses belajar-mengajar dipengaruhi kesiapan siswa yang dimaksud kesiapan adalah kondisi siswa yang memungkinkan ia dapat belajar.
b. Prinsip motivasi Maksudnya tujuan dalam belajar diperlukan untuk suatu proses yang terarah .motivasi adalah suatu kondisi dari pelajar untuk memprakasai kegiatan, mengatur arah kegiatan itu memelihara kesungguhan.
DR.SLAMETO,PhD
a. Berdasarkan persyaratan yang diperlukan untuk belajar,maksudnya siswa harus selalu berpartisipasi aktif dan meningkatkan minat dalam belajar,dan membingbing siswa belajar agar dapat mencapai tujuan sesuai yang di inginkan
b. Sesuai hakikat belajar,Dalam proses belajar mengajar harus dilakukan secara tahap demi tahap karena belajar merupakan proses berkelanjutan
